Anggaran MBG di Kota Jogja Capai Rp 105 Miliar, Anggota Komisi B DPRD Kota Jogja Oleg Yohan: Baru untuk Delapan Bulan, Belum Satu Tahun


 

JOGJA - Alokasi anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Jogja mencapai Rp 105 miliar.


Namun, legislatif menyebut nilai tersebut hanya untuk pengadaan menu makan bergizi selama periode delapan bulan.


Anggota Komisi B DPRD Kota Jogja Oleg Yohan mengatakan, program MBG bukan menjadi kewenangan komisinya.


Hal tersebut tetap menjadi perhatian dirinya sebagai anggota legislatif.


Oleh karena itu upaya pengawasan pun dilakukan.


Oleg membeberkan, dari hasil pengawasannya total anggaran untuk program MBG mencapai Rp 105 miliar.


Hanya saja, anggaran sebesar itu baru untuk program selama delapan bulan.


Sehingga kemungkinan besar akan ada anggaran tambahan agar MBG bisa berjalan satu tahun penuh.


Dia berharap, nantinya ada mekanisme dari pemerintah pusat agar bisa menurunkan tambahan anggaran.


Apalagi, pemerintah pusat juga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 71 triliun dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN).


“Itu mekanismenya yang belum kami tahu.


"Apakah nanti anggaran dari pusat semua atau dari masing-masing daerah juga harus menyediakan,” ujar Oleg saat dikonfirmasi, Senin (6/1/2025).


Menurut politikus Partai Nasdem itu, pihaknya juga sudah melakukan inspeksi ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Jogja soal kesiapan pelaksanaan program MBG.


Namun, dia mengaku belum bisa mendapatkan data secara rinci.


Khususnya perihal jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan porsi makanan yang bakal disediakan.


Oleh karena itu, Oleg memastikan, dirinya akan terus mengawal proses tersebut agar pelaksanaan MBG di Kota Jogja tidak kacau.


Termasuk memastikan kesiapan infrastruktur serta tenaga gizi, tenaga dapur, maupun tenaga audit.


Di sisi lain, dia juga meminta agar ada pengawasan tingkat lanjut di tingkat daerah.


Sebab pada beberapa daerah mulai ramai kasus penipuan yang menyasar vendor sebagai penyedia menu MBG.


Oleg tidak ingin, nantinya masyarakat di Kota Jogja menjadi korban modus penipuan yang merugikan tersebut.


“Sepanjang yang saya tahu komunikasi dengan dinas pendidikan sudah melakukan persiapan,” beber Oleg.


Dikonfirmasi pada Minggu (5/1/2025), Kepala Disdikpora Kota Jogja Budi Santosa Asrori mengaku, pihaknya belum dapat memastikan kapan MBG dilaksanakan di Kota Jogja.


Sebab, dinas juga belum menerima arahan apapun.


Baik itu dari pemerintah pusat maupun provinsi.


Lebih lanjut, Budi memastikan, bahwa selama ini pihaknya juga belum pernah melaksanakan rangkaian uji coba penerapan program MBG.


Terkhusus untuk sekolah-sekolah negeri yang dinaungi pemerintah kota (Pemkot) Jogja.


“Saya belum tahu, jadi tidak bisa berkomentar dan mengambil kesimpulan soal hal tersebut (program MBG),” ungkap Budi. (inu)


Artikel ini telah tayang di https://radarjogja.jawapos.com/jogja/655495934/anggaran-mbg-di-kota-jogja-capai-rp-105-miliar-anggota-komisi-b-dprd-kota-jogja-oleg-yohan-baru-untuk-delapan-bulan-belum-satu-tahun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages